ISBD sebagai integrasi ISD dan IBD memberikan dasar-dasar pengetahuan sosial dan konsep-konsep budaya kepada mahasiswa sehingga mampu mengkaji masalah sosial kemanusiaan dan budaya. Itu semua akan mencerminkan mahasiswa yang peka, tanggap, kritis serta berempati atas solusi pemecahan masalah sosial dan budaya secara arif.
ISBD sebagai kajian masalah sosial, kemanusiaan dan budaya sekaligus pula member dasar pendekatan yang bersumber dari dasar-dasar ilmu sosial yang terintegrasi. ISBD bukanlah suatu disiplin ilmu yang berdiri sendiri, melainkan hanyalah suatu pengetahuan mengenai aspek-aspek yang paling dasar yang ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial yang berbudaya, dan masalah-masalah yang terwujud daripadanya.
ISBD adalah salah satu mata kuliah umum yang termasuk pada kelompok mata kuliah kehidupan bermasyarakat (MBB) mengenai pengembangan kepribadian dan wawasan sosial budaya dalam menanggapi dan memecahkan masalah sosial budaya dan kemasyarakatan yang timbul pada masyarakat.
Kompetensi MBB disini diharapkan :
• Mahasiswa menguasai kemampuan berfikir rasional, berwawasan luas, berjiwa besar sebagai manusia intelektual, beradab dan bermartabat yang bertanggung jawab terhadap : terwujudnya estetika, etika dan moral atau nilai-nilai budaya bagi keteraturan, kebersamaan dan kesejahteraan hidup bermasyarakat, terpeliharanya sumber daya alam dan lingkungannya.
Ada 4 landasan yang menjadi hakekat mengapa ISBD perlu diajarkan diperguruan tinggi umum :
1. 1. Landasan Historis
2. 2. Landasan Filosofis
3. 3. Landasan Yuridis Formal
1. 4. Landasan Pedagogis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar